Harga Mobil Feroza 4×4 Bekas – Daihatsu Feroza merupakan jenis SUV yang memiliki desain yang sama dengan Rocky atau Taft, namun ditenagai oleh mesin bensin.
Mobil pertama kali diperkenalkan ke pasar otomotif Indonesia pada tahun 1992, mobil ini dirakit secara lokal bersama Rocky dan Taft.
Harga Mobil Feroza 4×4 Bekas
Nah bagi yang ingin memelihara mobil legendaris ini, tidak ada salahnya untuk mengetahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan Daihatsu Feroza. Berikut kami sajikan untuk Anda, dikutip dari channel YouTube JIDA.
Feroza G2 Megatop 4×4 Style
Keunggulan mobil Feroza ini adalah desainnya yang kencang. Eksteriornya memang didesain dengan tampilan kotak yang minimalis.
Ground clearance yang tinggi dan desain pilar-B, yang dapat berfungsi sebagai pelindung terguling, juga mendukung penampilannya yang goyah.
Berkat desain ground clearance yang tinggi, mobil ini membantu melewati jalanan saat banjir. Mobil ini mampu berjalan meski dalam kondisi jalan yang tergenang air.
Selain itu, mobil ini akan sangat cocok digunakan sebagai kendaraan proyek yang harus melewati medan terjal.
Cari Suv Bekas Rp 30 Jutaan? Daihatsu Feroza Bisa Jadi Opsi, Ini Harga Kisarannya!
Mobil ini juga berjenis SUV sehingga memiliki ukuran yang relatif besar dan mampu menampung penumpang lebih banyak dibandingkan jenis mobil lainnya.
Kabin mobil ini mampu menampung hingga 6 penumpang. Oleh karena itu, bagi Anda yang memiliki banyak anggota keluarga, mobil ini sangat direkomendasikan untuk Anda.
Mobil ini ditenagai oleh mesin berkapasitas 1,6 liter yang mampu menghasilkan tenaga hingga 94 hp pada 5700 rpm dan torsi hingga 127 Nm pada 4800 rpm.
Meski terlihat sangat ringkih karena ukuran bodinya, mesin mobil ini sangat populer di kalangan pecinta mobil Daihatsu karena sedikit lebih baik dari mesin karburator. Pasalnya, mesin mobil ini berkonfigurasi 16 katup.
Daihatsu Feroza Se 1996 Bekas Dijual Di Jakarta Timur Dibawah Harga Menyusul, 100000 Km
Sistem suspensi mobil Feroza ini sudah diimplementasikan dengan double wishbones dengan peredam kejut teleskopik dan stabilizer sudah menggunakan pegas torsion bar. Hal inilah yang membuat mobil ini nyaman digunakan, meski berada di jalan rusak.
Kelebihan lain dari mobil ini adalah sistem pengereman yang digunakan. Sistem pengereman mobil ini dilengkapi rem cakram beserta booster di roda depan.
Meski roda belakang masih menggunakan rem tromol untuk say dan drag. Dan untuk rem parkir, mobil ini menggunakan rem mekanis ekstensi internal pada roda depan. Sehingga Anda merasa nyaman saat memarkir mobil Anda di jalan setapak, di tanjakan bahkan di tanjakan.
Yang kurang dari mobil Feroza ini adalah akses belakang yang cukup sulit. Pasalnya, mobil ini mengoperasikan pintu samping depan dan bak truk di belakang jok penumpang belakang. Jadi akan sulit bagi Anda untuk mencapai bagian belakang mobil ini.
Mobil Tiba Tiba Mati Di Jalan? Ini 5 Penyebabnya!
Kelemahan lain yang mudah terlihat adalah desain interior mobil ini. Meski desain eksteriornya cukup intens dan berani, namun berbanding terbalik dengan interior mobil.
Fitur di dalam mobil cukup minim. Bahkan sistem keamanannya masih sangat kurang. Jadi bagi yang menyukai fitur teknologi sepertinya kurang cocok dengan mobil ini.
Meski harga mobil bekas cukup murah sekitar 50-60 jutaan, sayangnya harga jual mobil tersebut cukup rendah. Inilah kelemahan dari mobil Feroza. Mobil ini dijual dengan harga sekitar 30-40 juta rupiah.
Meski menggunakan bahan bakar bensin, bisa dikatakan konsumsi bahan bakar mobil ini cukup boros. Bahkan perbandingan konsumsi bahan bakar mobil Feroza mencapai 1:4 hingga 1:6. Kesannya sangat kental, siapa pun yang lahir di tahun 1980-an dan 1990-an tidak mudah dilupakan. Yuk simak review Daihatsu Feroza tahun 1993 berikut ini.
Daihatsu Feroza 1993
Disarankan membawa orang yang mengerti seluk beluk mobil, mengingat usia mobil ini sudah di atas 20 tahun.
Review Daihatsu Feroza 1993 – Pertengahan tahun 1993 hingga 1999 merupakan masa keemasan bagi Daihatsu Feroza di Indonesia. Berbeda dengan saudaranya, Daihatsu Taft, Feroza menggunakan sistem penggerak roda belakang (RWD) 4×2.
Kakaknya, Daihatsu Taft, didesain lebih tahan dengan traksi 4×4 dan menggunakan mesin diesel. Dari segi fungsi, Taft memang sengaja dibuat untuk memuaskan hasrat off-road saja. Mengenai masalah kecepatan di daerah perkotaan dan rekreasi? Hmmm, sejujurnya Taft kurang cocok, karena konsumsi bahan bakarnya terkesan lebih irit.
Berbeda dengan case Daihatsu Feroza dengan kemasan yang lebih seru. Tema Jeep, mesin bensin dan penggerak RWD sangat menyenangkan untuk diajak berlibur bersama keluarga atau teman dekat. Pada artikel kali ini saya akan mengulas Daihatsu Feroza tahun 1993, mengulas banyak hal menarik tentangnya.
Feroza Se 96 Pajak Isi Antapani
Pada tema pertama, desain eksterior Daihatsu Feroza tahun 1993 inilah yang ingin kita bahas terlebih dahulu. Rasanya pas, kami merasa sedang memasuki tahun 1990-an jika melihat desain luarnya sejak lama. Maskulin namun dikemas dengan beberapa bumbu klasik, pesan nostalgia masih terngiang jelas di benak kita.
Grille sampul dengan aksen silver terpasang rapi di bagian depan. Hal ini juga dipadukan dengan desain lampu utama yang simetris. Kemewahan dibangun, sesuai dengan tren masa itu. Lampu indikator arah terpisah dari lampu utama, dihias rapi di kedua ujung bemper.
Bau mobil yang maskulin menentukan ukuran ban. Pada kasus Daihatsu Feroza misalnya, ukuran ban yang digunakan adalah 195/70 R15. Selain memperkuat kesan kokoh, ukuran ini juga berdampak signifikan dari segi Ground Clearance yakni 225mm. Sehingga mobil ini tetap dapat melaju melewati daerah banjir, jalan bergelombang dan polisi tidur di kompleks perumahan dengan mudah.
Pada awal kehadirannya, Feroza masih menerapkan model Short Wheelbase (SWB) 3 pintu, persis seperti yang dibahas kali ini. Mobil ini lebih dikenal dengan nama Daihatsu Feroza F70 oleh berbagai kalangan. Menurut kami, melalui desain ini, penumpang akan sedikit kesulitan saat hendak memasuki kabin melalui pintu belakang. Namun bagi yang sudah terbiasa mengendarai mobil seperti Toyota Hardtop tentunya hal ini tidak menjadi masalah besar.
Taft Gt Independen Thn 97 4×4
Menuju bodywork belakang ada ‘konde’ atau jelas ban serep yang menjuntai. Memang hal ini masih bisa dimaklumi, mengingat istilah mobil pria di pertengahan tahun 1990-an akan selalu identik dengan ‘bawahan’ ini. Secara keseluruhan, jenis desain ini bisa membawa nostalgia kembali ke masa keemasan Feroza. Tapi kita juga harus ingat, tidak disarankan untuk membuka ‘bawah’ jenis ini dalam waktu lama karena engsel pintu mudah aus.
Jangan berharap terlalu banyak dari interior Daihatsu Feroza 1993. Semua komponen hingga ke masalah desain dikemas sangat sederhana dan terlihat sederhana. Namun jika ingin sesuatu yang istimewa, Anda tetap bisa memasang aksesoris tambahan dari salon otomotif terpercaya.
Di dasbor misalnya, bagi kami jenis desain ini agak ketinggalan jaman. Semuanya dirancang dengan warna hitam dan belum ada fitur modern yang tersedia. Tapi sungguh, itu masih bisa dimaklumi mengingat usianya sudah lebih dari 20 tahun dan juga dengan harga yang sangat wajar.
Sayang sekali melihat setirnya. Sejujurnya, Daihatsu Feroza pertama tidak menggunakan fitur power steering, sehingga setir terasa lebih berat. Untuk speedometernya menurut kami masih standar, menampilkan informasi penting tentang kendaraan seperti tingkat kecepatan bahan bakar yang tersisa.
Daihatsu Feroza 1.6 Manual 1993 Unik Langka 4512321
Khusus untuk Daihatsu Feroza tipe pertama ini, jok belakang masih menggunakan formasi berhadap-hadapan. Sebagai perbandingan, desain tempat duduk di angkutan umum sangat mirip. Penumpang yang ingin duduk di kursi belakang harus melalui pintu konde. Memasuki kabin dengan ground clearance 225mm? Kami pikir ini praktis.
Sayang resource Daihatsu Feroza 1993 tidak lengkap. Tidak ada power steering, power window, dan penguncian sentral. Sebenarnya tidak ada kekurangan fasilitas tersebut, bahkan baru diperkenalkan pada Feroza berikutnya yang diluncurkan pada tahun 1996.
Untuk intensitas, tentu kami menilai dari segi suspensi dan ground clearance. Mobil ini dapat mengatasi medan berlumpur dengan baik. Namun sayangnya pegas daun dan pegas suspensi belakang terasa terlalu kaku sehingga menimbulkan kesan kurang nyaman dikendarai dalam waktu lama.
Sebagai pesaing utama Suzuki Escudo, performa Feroza bahkan tidak lebih baik. Meski masih menggunakan karburator, mesin Daihatsu Feroza tahun 1993 berjalan dengan kapasitas 1.6 liter SOHC in-line 4 silinder. Tenaga yang dihasilkan mesin tersebut mampu mencapai 94 hp setara 5.700 rpm dengan torsi maksimal 127 Nm berputar pada 4.800 rpm.
Harga Mobil Jeep Bekas Banjarmasin
Bahkan, mobil ini terlihat lebih baik untuk aktivitas rekreasi maupun kendaraan sehari-hari karena mengimplementasikan mode berkendara 4×2 RWD. Meski ground clearance, suspensi, dan mesin umumnya sangat mumpuni, namun mobil ini tidak bisa dikatakan sebagai kendaraan off-road. Bahkan ada Daihatsu Taft yang lebih menonjol jika kebutuhan Anda adalah Off Road.
Salah satu kekurangan dari mobil ini adalah konsumsi bahan bakarnya yang cenderung tidak biasa. Daihatsu Feroza mengandalkan bensin dan memiliki catatan konsumsi bahan bakar 1:5 hingga 1:8. Tentu jika dibandingkan dengan mobil-mobil saat ini yang rata-rata 1:15, mobil Feroza Daihatsu tergolong boros.
Salah satu kelebihan mobil adalah harganya yang terjangkau, ideal bagi siapa saja yang selalu menginginkannya. Berikut daftar harga Daihatsu Feroza tahun 1993.
Daihatsu Feroza merupakan kendaraan idaman kaum muda di era 1990-an, mobil ini lebih cocok untuk mejeng daripada off-road. Pasalnya, Feroza belum mendukung mode berkendara 4×4 dan masih menggunakan bensin, tidak seperti saudaranya Daihatsu Taft.
Daihatsu Feroza 1995
Namun, mobil ini tetap sangat eksotis untuk dimiliki, setidaknya menjadi sesuatu yang membuat Anda bernostalgia. Selain itu, harganya dinilai sangat terjangkau dan kemudahan mencari suku cadang. Apakah Anda tergoda untuk memilikinya? Bagikan pendapatmu tentang Daihatsu Feroza di kolom komentar di bawah ya teman-teman. Mobil berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) sangat populer di Indonesia saat ini. Namun yang perlu diketahui, mobil jenis ini banyak beredar di era tahun ini